Pekanbaru, – Rabu (4/9/2024) Workshop di gedung pustaka dijalan Sutomo tepatnya dilantai 2 ruang multimedia Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru. Pelatihan guru menulis diera digital telah dibuka oleh kepala bidang P2LP bapak Suryana Hakim, ST.MT. Acara pelatihan ini diikuti oleh guru guru kota Pekanbaru baik tingkat SD, SMP dan SMA .
Sebagai penanggung jawab kegiatan ini oleh ibu Kamala Sia Rio Nita, M.Pd yang juga menjabat sebagai konsultan Pendidikan di dinas pendidikan kota Pekanbaru. Pelatihan menulis secara digital ini dilakukan guna meningkatkan mutu guru penulis. Sehingga menambah minat guru untuk menulis baik secara manual maupun secara digital. Sehingga Minat ini dapat diterapkan nantinya kepada peserta didik disekolah.
Pelatihan menulis secara digital juga dapat membantu para pendidik untuk menghasilkan sebuah karya tulis berupa buku novel serta cerita yang bermanfaat bagi pembacanya baik melalui cetak ataupun digital.
Sebagai Narasumber yang didatangi untuk Pelatihan menulis guru digital adalah ibu Naya R yang merupakan penulis Novel yang sudah tidak asing lagi di dunia novel terutama novel yang ada di kota Pekanbaru. Beliau juga merupakan seorang ASN kota Pekanbaru.
Ilmu yang diberikan sangat bermanfaat bagi peserta, sehingga antusias dan bersemangat peserta mengikuti pelatihan ini. Dari hasil wawancara awak media dengan salah satu peserta pelatihan menulis era digital mengatakan “bahwa selama mengikuti beberapa pelatihan, baru kali ini peserta merasa waktu kebersamaan dalam pelatihan sangatlah kurang, karena peserta masih haus dan mendalam akan ilmu dari ibu Naya. R. Dan semoga pelatihan menulis ini terus berlanjut sampai terlihat hasil yang maksimal.
Era digital bagi Guru Penulis ( Grupis ) dapat manfaatkan untuk menyalurkan bakat menulis dan memberi pedoman serta bermanfaat bagi pembacanya. Pelatihan ini juga berguna meningkatkan penghasilan tambahan, Karena dari beberapa aplikasi handphone tentunya dapat diterbitkan cerita Novel yang berbayar sehingga Grupis akan mendapatkan penghasilan berupa uang. Dan ini sangat fantastis jika karya yang dibuat dan diterbitkan disukai dan diminati oleh pembaca digital.
Kegiatan ini juga merupakan Keberuntungan bagi peserta didik yang di undang oleh panitia pelantihan menulis secara digital. Karena hanya sebanyak 30 orang guru saja yang ikut pelatihan ini. Dan ini merupakan pelatihan yang sangat spesial. Ucapan terimakasih tak terhingga juga disampaikan kepada penyelenggara dan fasilitator dan berharap pelatihan ini akan terus berlanjut pada tahap berikutnya.( SR )